KEPULAUAN MERANTI TINTARIAU.COM Pekanbaru Minggu , 15 /03/2020 – Selatpanjang beberapa waktu lalu dilakukan rapat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di pimpin oleh Wakil Bupati Kepulauan Meranti.
Ini tertuang dalam dan berdasarkan SK Bupati Kepulauan Meranti Nomor:486/HK/KPTS/V/2019 yang lalu , Kebijakan tatalaksana stunting kab.kep.meranti oleh Kadis Kesehatan Kab.kep.Meranti Bapak H.dr.Masri Hasanto.M.Kes.
Dalam Pelaksanan pembentukan Tim koordinasi percepatan penurunan dan pencegagan anak kerdil ( stunting) di kab.kep.meranti , hal ini disampaikan oleh Kadis Kesehatan Kab.Kep.Meranti Bapak H.dr.Misri Hasanto.M.Kes kepada wartawan tintariau.com di pekan baru mengatakan.
”Berdasarkan penelitian dan analisis yang di lakukan dinas kesehatan kab.kep.meranti di tetapkan dan difokuskan di desa lokus stunting kepulauan meranti tahun 2020 ini , dasar penetapan ini 1.jumlah anak stunting , 2.persentase pravelensia stunting.
Melihat aspek kesehatan ibu dan anak ( balita) dikepulauan meranti meliputi , Konseling Gizi , kebersihan , pengasuh orang tua , Air minum dan sanitasi , Pendidikan anak usia dini ( paud ) , Perlindungan sosial serta ketahanan pangan.
Inovasi lain yg dilakukan adalah : Revitalisasi Posyandu melalui Forum komunikasi kader kesehatan ( FK3 ), Dukungan Organisasi Profesi kesehatan Melalui MOU dgn IDI dan IBI, Serta Revitalisasi Puskesmas Melalui Forum Komunikasi Puskesmas Se-Meranti (FKP-Meranti).
Masih menurut Bapak H.dr.Masri Hasanto.M.Kes kegiatan program yang dilakukan oleh Pemerintah kabupaten ( Pemkab) Kep.Meranti juga tak lepas dari dukungan pihak ketiga dalam penanganan stunting ini .
Diantaranya yang terlibat dalam hal kegiatan ini , PT.TIMAH TBK di Kabupaten Kepulauan Meranti , PT.RAPP TBK di Kabupaten Kepulauan Meranti , PT.EMP MALACCA STRAIT TBK juga di Kabupaten Kepulauan Meranti.
Dalam pelaksanaan ini , Peningkatan Lokus stunting didesa sekabupaten kepulauan Meranti diantaranya di Kecamatan Selatpanjang timur, desa mantiasa,desa topang,Kuala Merbau,batang malas,renak dungun.
Tanjung peranap,semukut, tanjung darul takzim,desa alai,desa beting,desa banglas, Tenggayun raya,tanjung kulim,dan desa gogok. Sambil tersenyum mengahiri pembicaraan dengan wartawan tintariau.com
( Redaksi / Firman )
