Rakoor Penghulu/Lurah Se-rohil Resmi Dibuka Wabup Jamiluddin

0
771

TINTARIAU.COM Kamis,22 Desember 2016|16:33:20 WIB  – Wakil Bupati Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Drs Jamiluddin membuka secara resmi Rapat Koordinasi (Rakoor) Penghulu/Lurah Se-Kabupaten Rokan Hilir. Acara Rakoor tersebut ditaja oleh Bagian Pemerintah Desa Sekdakab Rohil, kamis (22/12/2016) digedung serbaguna.   Tidak hanya wabup jamiludidn yang hadiri Ketua Ketua DPRD H Nasrudin Hasan, Sekda Drs H Surya Arfan, Kabag Pemdes Jasriyanto, SKPD, Camat se-rohil turut hadiri dalam acara rakoor tersebut.

Wabup Jamiluddin dalam sambutanya mengatakan, pemerintah berkeinginan agar seluruh aparatur kepenghuluan dan kelurahan dapat berkoordinasi dengan baik sesuai yang dijabarkan dalam sistem pemerintahan. “Tanpa mereka, mungkin pemerintahan tidak jalan juga. Pada intinya, seluruh penghulu dan lurah se-Kabupaten Rokan Hilir harus mengevaluasi terus bagaimana kinerja perangkat desa,”terang Wabup Jamiluddin.

Jamiluddin menambahkan, pemerintah akan senantiasa memonitoring kinerja penghulu dan camat agar tidak menimbulkan distorsi terkait kebijakan hingga sampai ketingkat level paling bawah.  Dengan itu, melalui rakor tersebut pemerintah secara khusus mengundang narasumber dari rektor III IPDN Riau agar ilmu yang mereka peroleh terkait penerapan yang ada dilapangan yang berhubungan dengan sistem pelayanan dipemerintahan kecamatan dan desa bisa meningkat dengan baik. “Jadi pada hakikatnya kita tidak seperti orang yang dilayani, tapi sekarang kita melayani masyarakat dengan tepat waktu, efisien dan tidak memakan waktu yang begitu lama,”paparnya.

Sementara itu, Kabag Pemdes Jasriyanto menyampaikan, rakoor ini sebenarnya kegiatan rutin tahun dari pemerintah desa dalam rangka kita berkumpul dengan datuk penghulu dan lurah memberikan masukan dengan arahan-arahan dilapangan, hal-hala apa yang bisa kita infut dan kita rekomendasi dan rapat koordinasi ini salah satu wacana pimpinan untuk mensosialisasikan program menjadi unggulan dari pada pemeirntah daera,sehingga rakoor dan makna lain bisa bermanfaat untuk bagai mana penghulu dan lurah itu bekerja baik agar proses pembangunan masyarakat di desa bisa baik.

“Sebagaimana apa yang sudah diarahkan oleh Wabup,Ketua DPRD, Sekda dan saya sendiri ada penekanan-penekanan penyampaian yang disampaikan pak Wabup tentang memperbaiki kinerja kedepanya, dan apa yang disampaikan bapak ketua DPRD bagai mana siklus keuangan pemerintah, Sekda bagaimana disiplin, masalah bansos dan dari pemdes sendiri tentang kelembagaan, dan sesuai yang disampaikan Wabup tadi aturan main harus diikuti oleh datuk penghulu dalam hal pengangkatan datuk penghulu dan sekaligus bagaimana wancana pemilihan pilkades kedepanya,” ujar jasriyanto.

( Tinta Riau.com / Jumaris )

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini